Laporan Praktik Kegiatan KOneksi Jaringan kelas XI TKJ

                 Sobat Antero semua Assalamu'alaikum......Alhamdulilah sudah hampir dua tahun terakhir ini,kita telah bersama-sama menuntut ilmu di HIKA tercinta,mudah-mudahan untuk kedepannya kita dapat lebih dewasa lagi dalam belajar baik disekolah maupun diluar sekolah.Oh iya.....ini mamas kasih bahan Laporan KOJAR untuk kalian semua okeh.....



LAPORAN KEGIATAN
                            PRAKTIK KONEKSI JARINGAN
 XI TKJ SMK HKTI 2 PURWAREJA KLAMPOK
“MENGINSTALLASI JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN)”
hkti2.jpeg





         
Disusun oleh:

Nama :
Kelas :
No.Absen :







PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA
DINAS PENDIDIKAN
SMK HKTI 2 PURWAREJA KLAMPOK
TAHUN PELAJARAN 2011/2012

Hal.1







Kata Pengantar :
       Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarrakatuh….
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT,yang telah melimpahkan Rahmat & Hidayah serta Karunianya yang amat besar,sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik.
Laporan ini disusun berdasarkan praktek koneksi jaringan tentang menginstallasi jaringan Local Area Network (LAN) yang telah dilakukan selama beberapa minggu ini,yang bertujuan agar setelah melakukan praktek, siswa dapat mengetahui berbagai fungsi dari perangkat jaringan dan dapat menginstallasinya sehingga dapat terhubung kedalam jaringan LAN.
Ucapan terimaksaih dari mlubuk hati terdalam penulis ucapkan kepada bapak Anom Sunaryatmo,S.Kom selaku guru Instruktur/pembimbing praktik,karena tanpa jasa,bimbingan serta arahannya selama ini,sudah barang pasti penulis tidak dapat melakukan praktik koneksi jaringan dengan baik dan benar.Terimaksaih pula untuk kedua orang tua saya yang telah memberikan dukungannya selam ini,sehingga penulis dapat selalu melaksanakan praktik dengan lancar.
~.TERIMAKASIH.~



Karangangka,11-11-11

                                                               Penulis
                                                            (Eko Sigit Subangun)
 Hal.2



ISI
MENGINSTALASI PERANGKAT JARINGAN LOCAL ( LAN ) /
MELAKUKAN INSTALASI KABEL JARINGAN
A.Tujuan
Setelah mempelajari materi  ini, siswa diharapkan dapat mengetahui fungsi dan cara membuat kabel jaringan sendiri.
Alat dan Bahan
1.       Kabel UTP (CAT 5)
2.       Konektor RJ45
3.       LAN Tester / Cable Tester
4.       Crimpping tool
5.       Cutter
Landasan Teori
 Kabel UTP untuk jaringan (dengan HUB)
UTP  adalah  singkatan  dari  Unshield  Twisted  Pair.  Disebut  unshielded  karena  kurang tahan terhadap interferensi elektromagnetik.
Untuk  jaringan computer di kantor, kampus, atau warnet, paling terkenal adalah menggunakan kategori 3. Berikut ini adalah pasangan warnanya: 
Pasangan 1 : Putih/Biru dan Biru,
Pasangan 2 : Putih/Oranye dan Oranye,
Pasangan 3 : Putih/Hijau dan Hijau,
Pasangan 4 : Putih/Coklat dan Coklat.

Konektor RJ-45
Konektor  RJ-45  terdiri  atas  8  pin  saja.  Bentuk  transparan  dengan  bagian  tembaga  di setiap pin-nya.  Crimpping Tool Disebut  juga  tang karena memang berbentuk  seperti  tang. Fungsinya adalah memotong kabel,  dan  meng-climpp  kabel    dengan  konektor  RJ-45  supaya  terhubung  (tembus) dengan pin.


LAN Tester
Ada  dua  bagian  dengan  panjang  yang  sama,  kecil  dan  besar.  Total  ’colokan’  untuk konektor sekitar 4-6  lubang dengan ukuran yang bervariasi (menyesuaikan dengan  jenis konektor yang ukurannya bervariasi)
Tang Crimping
Kegiatan memasangkan kabel UTP dengan konektor RJ-45 disebut  crimping. Untuk itu diperlukan sebuah tang khusus yang bernama  crimp tool, atau biasa disebut tang  crimper / crimping . Alat ini gunanya untuk ‘mematikan’ atau ‘menanam’ konektor ke kabel UTP. Sekali di-crimp, kabel UTP sudah tidak bisa dilepas lagi dari konektor RJ-45, kecuali dengan cara memotong kabelnya.
Langkah Kerja :
A.  Merancang Kabel Crossver
1. Potong 1,5 meter kabel UTP dengan menggunakan crimping tool.
2. Kelupas bagian luar Kabel (jaket kabel) UTP ± 3cm sehingga kabel yan di dalamnya dapat terlihat, seperti gambar berikut ini :



3. Urutkan salah satu ujung bagian dalam kabel UTP sehingga membentuk urut – urutan kabel dengan urutan Warna sebagai berikut :
1.  Putih orange
2.  Orange
3.  Putih hijau
4.  Biru
5.  Putih biru
6.  Hijau
7.  Putih coklat
8.  Coklat
4. Urutkan ujung bagian dalam kabel UTP yang satunya sehingga membentuk urut – urutan kebel dengan urutan warna sebagai berikut :
1.  Putih hijau
2.  Hijau
3.  Putih orange
4.  Biru
5.  Putih biru
6.  Orange
7.  Putih coklat
8.  coklat

5.  Ratakan kedua ujung kabel UTP yang sudah disusun menggunakan Crimpping Toll  sehingga terlihat rapi dan sejajar.
6.  Masukkan masing- masing ujung kabel yang telah di susun ke dalam RJ45 dengan posisi kabel yang utama disebelah kiri ,dan posisi RJ45 bagian tembaga kita letakkan di bagian bawah.
                                                                                                                                   ATAS
                                                                                        

                                                                                                                                                                                 
                                                                                                                                                                              
7.  Kalau kabel sudah masuk, cek sekali lagi apakah posisinya sudah benar dan rapi apa
     belum.
8.  Kalau susunan kabel sudah benar  kencangkan konektor dengan memasukannya pada penjepit dalam crimping tool, dan tekan dengan kuat (sampai berbunyi ‘klik’) sehingga ujung – ujung kabel dengan tembaga merekat (agar pin bisa menembus kabel).
9.  Uji kabel dengan menggunakan LAN Tester .
10. Pastikan lampu pada LAN Tester menyala dari nomor 1 sampai dengan 8.
 Membuat Kabel Straight
1. Potong 1,5 meter Kabel UTP dengan crimping tool.
2. Kelupas bagian luar kabel (jaket kabel) UTP ± 3cm sehingga kabel UTP yang di dalamnya dapat terlihat.
3. Urutkan kedua ujung bagian dalam  kabel UTP sehingga keduanya membentuk urut – urutan kabel dengan urutan warna yang sama sebagai berikut :
1. Putih orange
2. Orange
3. Putih hijau
4. Biru
5. Putih biru
6. Hijau
7. Putih coklat
8. Coklat
4.  Ratakan kedua ujung kabel UTP yang sudah disusun menggunakan Crimpping Toll
      sehingga terlihat rapi dan sejajar.
5.  Masukkan masing – masing ujung kabel yang telah di susun kedalam RJ45 dengan posisi kabel pertama disebelah kiri , posisi RJ45 bagian tembaga kita letakkan dibagian bawah.
6.  Kalau kabel sudah masuk, cek sekali lagi apakah posisinya sudah benar dan rapi apa
     belum.
7.  Kalau susunan kabel sudah benar Kencangkan konektor dengan memasukannya pada penjepit dalam crimping tool, dan tekan dengan kuat (sampai berbunyi ‘klik’) sehingga ujung – ujung kabel dengan tembaga merekat (agar pin bisa menembus kabel).
8.  Uji kabel dengan menggunakan LAN Tester .
9.  Pastikan lampu pada LAN Tester menyala dari nomor 1 sampai dengan 8.


MENGINSTALASI PERANGKAT JARINGAN LOCAL ( LAN )
 / INSTALASI JARINGAN PEER TO  PEER
Tujuan
Setelah mempelajari materi  ini, siswa diharapkan dapat mengetahui fungsi dan cara membuat kabel jaringan sendiri.
Alat dan Bahan
6.       Kabel UTP (CAT 5)
7.       Konektor RJ45
8.       LAN Tester / Cable Tester
9.       Crimpping tool
10.   Cutter
Landasan Teori
 Kabel UTP untuk jaringan (dengan HUB)
UTP  adalah  singkatan  dari  Unshield  Twisted  Pair.  Disebut  unshielded  karena  kurang tahan terhadap interferensi elektromagnetik. Dan disebut twisted pair karena di dalamnya terdapat pasangan kabel yang disusun spiral alias saling berlilitan. Ada 5 kategori kabel UTP.
Ada 2 model atau tipe jaringan:
1.    Jaringan PEER TO PEER 
Yaitu jaringan untuk pertukaran data dapat kita lakukan antar dua computer atau beberapa computer dalam satu area kerja. Jaringan ini bisa kita buat dengan menghubungkan dua computer melalui kabel jaringan tipe crossover (khusus untuk dua computer), atau menggunakan kabel straight yang terhubung dengan hub atau switch (untuk computer satu area).  Setiap computer didalam jaringan ini dapat bertindak sebagai server  maupun client
Manfaat Jaringan peer to peer :
1.      Sharing data yaitu pemakaian sumber daya bersama.
2.      Sharing program yaitu pemakaian bersama program dan basis data .
3.      Sharing internet atau intranet yaitu penggunaan computer jaringan lebih luas
              baik dikantor, kampus, gedung, dan dunia internasional.
4.      Informasi data lebih cepat dan akurat.
5.      Komunikasi data lebih cepat.
6.      Proses data terdistribusi.
Keunggulan :
1.                       Antar computer dalam jaringan dapat saling berbagi
2.                       Biaya operasional relativ lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan
              client- sever
3.                       Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server

Kelemahan :
1.        Trouble shooting jaringan relativ sulit
2.        Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client-server
3.                       Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan mengtur keamanan masing-masing fasilitas yang dimiliki
4.                       Karena data jaringan terbesar dimasing-masing computer dalam jaringan, maka backup harus dilakukan oleh masing-masing computer tersebut.

2.    Jaringan  Client - Server
Yaitu tipe jaringan yang terdiri dari sejumlah computer dengan memakai satu atau beberapa computer  yang dijadikan server dan dihubungkan dengan sejumlah computer client.
Server dibedakan menjadi 2 macam :
1.         Dedicated Server
Yaitu server yang hanya berfungsi khusus sebagai pusat/sentral pengendali jaringan
2.         Non Dedicated Server
Yaitu computer yang selain dapat berfungsi sebagai server juga sebagai client/workstation.

Jenis-jenis server :
1.        Disk server
Penggunaan unit disk dari suatu system jaringan oleh system jaringan lain
2.        Printer server
Berguna untuk melakukan tugas mencetak data/file
3.        File server
Bertugas menerima/mengirim data dari client ke server
4.        Terminal server
Tempat untuk menyimpan data dari client
Keunggulan :
1.        Kecepatan akses lebih tinggi
2.        System keamanan dan administrasi jaringan lebih baik
3.        System backup data lebih baik

Kelemahan :
1.        Biaya operasional relativ lebih mahal
2.        Diperlukan adanya satu computer khusus yang berkemampuan lebih untuk ditugaskan sebagai server
3.        Kelangsungan jaringan sangat tergantung pada server

Langkah-langkah membuat jaringan peer to peer:
1)        Membuat susunan kabel crossover untuk jaringan computer to kompter dan susunan kabel stright untuk jaringan yang menggunakan hub/switch.
2)        Mengganti computer name dan workgroup
3)        Setting internet protocol TCP/IP
4)        Menguji jaringan
5)        Mensetting Windows Firewall dalam keadaan off
6)        Sharing Device :CD/DVD ROM, Printer
7)        Sharing data : Drive, Folder dan file
8)        Mengcopy data baik foder, file ataupun file dari CD/DVD ROM
9)        Mencetak file dengan menggunakan printer yang disharing
10)    Pembuatan Map di Directory

A.     LANGKAH KERJA
a.  Aturlah 2 pc  pada kondisi yang berdekatan atau lebih dari 2 computer dengan menggunakan hub/switch
b.  Tancapkan kabel jaringan pada lan card / kartu jaringan pada masing-masing computer sesuaikan susunan kabelnya apakah menggunakan susunan kabel crossover atau stright
c.  Setelah dipasang, nyalakan kedua computer tersebut.
d.  Langkah selanjutnya adalah memberi nama pada computer dan workgroup,yang perlu diperhatiakan adalah nama computer harus  beda dan nama workgroup harus sama.caranya :
1.  Langkah yang pertama melalui Control Panel, caranya:
a)    Pilih Start, Settings, dan Control Panel.
b)   Double-klik ikon System dan klik tab Computer Name. Masukkan identitas computer di kolom  Computer Description (Ingat !!, Computer Description dapat diabaikan).
c)    Klik Change... lalu Masukkan nama computer, misal (komp1 dan Komp_2) serta workgroup, misalnya TKJHKTI2.
d)   Klik OK, tunggu sebentar sampai muncul kotak dialog  Welcome to the “nama-workgroup” workgroup. Restart PC untuk mengetahui perubahan.


2.    Langkah yang ke dua melalui icon my computer di dekstop, caranya:
a)   Klik kanan pada icon my computer di dekstop klik properties.
b)   Pada kotak dialog system properties klik opsi computer name.
c)    Pada kotak dialog  Computer Name klik Changes, isikan nama computer  misal (komp1 dan Komp_2) serta workgroupnya, kemudian klik OK. Muncul peringatan untuk me-restart klik OK lagi.

e)      Lalu atur alamat IP pada setiap computer. Caranya :
1.    Klik Start, Settings,Control Panel dan double klik Icon Network Connections
2.    Klik kanan pada Local Area Connection, kemudian pilih Properties
3.    Pilih Internet Protocol (TCP/IP)
4.    Pilih Properties
5.    Karena akan mengisi ip Address secara manual maka pilih/Klik pada option “use the following IP address”
6.    Setting ip address dengan kelas c.












·         Isi pada IP address : 192.168.1.1
·         Isi subnet mask pada kelas C : 255.255.255.0
·         Klik apply kemudian Ok 

7.    Lakukan langkah yang sama pada computer 2 dan seterusnya jika menggunakan computer lebih dari 2 tetapi khusus pada IP address gantilah menjadi 192.168.1.2, 192.168.1.3 dan seterusnya sesuai dengan jumlah computer yang digunakan.
f).Menguji Koneksi PC dalam Jaringan
1.    start – Run sehingga muncul kotak dialog Run. Ketik cmd pada kolom Open kemudian klik Ok sehingga muncul mode DOS dengan baris perintah.
2.    Pada mode DOS, ketik perintah ping diikuti alamat IP computer yang kita pakai 
Contoh : ping 192.168.1.1
jadi kita dapat melihat permasalahan berdasarkan respon yang dikirimkan. Dibawah ini adalah contoh permasalahan yang sering terjadi.
·                          Replay form : Sambungan ke alamat tujuan telah di respon
·                          Request time out :  Paket yang dikirimkan tidak sampai  ke alamat tujuan
·                          Network unreachable : Sambungan ke network tidak dapat sampai ke tujuan
·                          Distination Host unreachable : Sambungan ke host tidak sampai ke tujua
·                          Protocol unreachable : Protokol tidak tepat atau tidak digunakan pada host
·                          Port unreachable : Port tidak digunakan atau tidak dibenarkan pada host
·                          TTL exceeded : TTL telah yang tersisa  0 sebelum sampai ke host

g).Mematikan windows firewall diperlukan karena apabila tidak dimatikan akan menghalangi/menutup komunikasi antar computer ketika melakukan sharing data, Caranya :
a)   Pilih Start, Settings, dan Control Panel
b)   Double klik icon windows firewall
c)    Pilih option off untuk mematikannya.
d)   Klik OK.









Kemudian setelah windows firewall dimatikan cobalah untuk :
            e).Melakukan sharing data/folder dalam jaringan.
            f).Melakukan sharing Printer dan CD-ROM dalam jaringan.
            g). Membuat Mapping Drive didalam jaringan.






Hal.3-sblm Pntp




Penutup :
Dalam beberapa kalimat terakhir ini penulis ingin menyampaikan beribu terimakasih dan maaf,bila terdapat banyak kesalahan dalam penyusunan laporan ini,maka dari itu penulis sangat mengharapkan kritik dan sarannya dari para pembaca guna menciptakan dan meningkatkan hasil laporan yang lebih baik lagi untuk kedepannya.

Ø  Kritik : …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Ø  Saran :
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
Termikasih atas Kritik dan saran yang  telah  kalian berikan….
Wassalamu’alaikuim Warrahmatullahi Wabarrakatuh….



KONJAR
                       
      (Koneksi Jaringan)

0 Response to "Laporan Praktik Kegiatan KOneksi Jaringan kelas XI TKJ"

Posting Komentar